Proposal Skripsi
Analisa Dan
Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran dan
Administrasi
Organisasi Karang Taruna KelurahanTugu
Imelda Ricky Ayu
Dibyanto
Jurusan Sistem
Informasi, Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi
Universitas Gunadarma
Jl. Margonda Raya,
100, Pondok Cina, Depok
Email: imeldarickyayudibyanto@gmail.com
1. Latar Belakang
Perubahan jaman telah mendorong
manusia untuk selalu berkembang, tidak terkecuali teknologi. Seiring dengan
berkembangnya teknologi, teknologi komputer menjadi suatu hal yang sangat
lumrah dewasa ini. Komputer merupakan bukti dari perkembangan
teknologi ini. Hampir setiap bidang kehidupan telah menggunakan komputer
sebagai alat bantu kerja, mulai dari bidang pendidikan, pemerintahan, serta
dunia bisnis dan organisasi.
Dunia organisasi adalah salah satu faktor penting
dalam perkembangan sebuah negara, semakin banyak pelaku organisasi di sebuah
negara ini maka semakin baik pula cara berfikir negara tersebut. Dalam dunia
organisasi, diperlukannya suatu strategi untuk bisa terus maju dan berkembang,
salah satunya yaitu penggunaan sistem informasi. Penggunaan sistem informasi
yang tepat guna tentu akan menghasilkan ke-efektifan serta ke-efisienan dalam
dunia menjalankan sebuah organisasi.
Organisasi karang taruna merupakan
wadah pengembangan generasi muda yang tumbuh dan berkembang
atas dasar kesadaran dan tanggung jawab sosial dari,
oleh, dan untuk masyarakat terutama generasi muda
yang berada di wilayah Kelurahan Tugu terutama bergerak
dibidang usaha kesejahteraan sosial. Organisasi ini didukung oleh remaja yang
bertempat tinggal di Kelurahan Tugu, serta perangkat desa.
Selain penyelenggara usaha kesejahteraan social karang
taruna juga memiliki fungsi sebagai penyelenggara pendidikan dan pelatihan bagi
masyarakat,
penyelenggara pemberdayaan masyarakat terutama
generasi muda
dilingkunggannya secara komprehensif, terpadu dan terarah
serta berkesinambungan, penyelenggara kegiatan pengembangan jiwa
kewirausahaan bagi generasi muda di lingkungannya,
penanaman pengertian, memupuk dan meningkatkan
kesadaran tanggung jawab sosial generasi muda, penumbuhan dan pengembangan
semangat kebersamaan, jiwa kekeluargaan, kesetiakawanan sosial dan memperkuat
nilai-nilai kearifan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan
masih banyak lagi.
Dalam hal ini, penulis berinisiatif untuk membantu
merancang sebuah sistem pendaftaran dan administrasi berbasis
komputer, terutama pada bagian pencatatan organisasi tersebut. Dengan demikian
penulis berharap sistem yang dirancang dapat berfungsi dalam membantu proses
pendaftaran dan administrasi menjadi lebih efektif dan efisien.
Berdasarkan keadaan dan permasalahan
tersebut, maka penulis mengajukan penelitian dengan judul “Analisa
dan Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran dan Administrasi Organisasi
Karang Taruna Kelurahan Tugu”. Dengan menggunakan judul tersebut diatas
penulis bermaksud membangun sistem informasi yang diharapkan dapat membantu
memperlancar dan mempercepat dalam proses pendaftaran dan administrasi.
2. Rumusan
Masalah
Berdasarkan hasil pembahasan diatas maka dapat dirumuskan
suatu permasalahan yaitu: “Bagaimana sistem pendaftaran dan administrasi karang
taruna yang berjalan, rancanagan sistem, serta implementasi sistem tersebut
pada Organisasi Karang Taruna Kelurahan Tugu?”
3. Tujuan Penulisan
Tujuan yang ingin penulis capai dari penelitian ini adalah
untuk membangun sebuah sistem informasi pendaftaran dan administrasi anggota
pada Organisasi Karang Taruna Kelurahan Tugu, guna menyelesaikan masalah yang
dihadapi oleh Karang Taruna yang tergolong manual dengan memakai fasilitas
komputer agar pekerjaan menjadi lebih ringan serta diharapkan dapat membantu
Karang Taruna dalam pengolahan data sehingga dapat dilakukan dengan cepat dan
efisien.
4. Batasan Masalah
Agar penelitian ini lebih tepat sasarannya maka diperlukan
batasan- batasan sebagai berikut:
1. Perancangan sistem
hanya dibatasi pada ruang lingkup anggota.
2. Sistem yang akan
dibangun, digunakan untuk kepentingan internal instansi/organisasi tersebut.
3. Administrasi yang di
proses hanya meliputi pencatatan anggota dan keuangan kas organisasi.
4. Operator dalam
menggunakan sistem ini adalah sekretaris umum karang taruna.
5. Teori Dasar
Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi
untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Spesifikasi pengertian dari sistem
menurut Jogiyanto (2002) adalah sekumpulan elemen atau variable yang saling
berinteraksi, saling tergantung, terorganisasi dan terpadu melakukan suatu
kegiatan untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Anatol Raporot (2002) sistem
adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain. Pada saat
ini banyak pihak yang telah mendalamai masalah sistem untuk kebutuhannya
sehingga definisinya pun menjadi beragam. Ada pun pengertian sistem menurut
Amsyah, Zulkifli, Drs (2000) adalah “kumpulan elemen yang saling berinteraksi
membentuk kesatuan, dalam interaksi yang kuat maupun lemah dengan pembatas yang
jelas”.
5.1. Elemen sistem
Ada beberapa
elemen yang membentuk sebuah sistem, antara lain:
a. Tujuan
Setiap sistem memiliki tujuan (Goal) tertentu, tujuan inilah
yang menjadi petunjuk yang mengarahkan sistem.
b. Masukan
Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke
dalam sistem dan selanjutnya diproses menjadi sebuah bahan tertentu. Masukan
dapat berupa hal-hal yang tampak maupun yang tidak tampak.
c. Proses
Proses merupakan bagian yang melakukan transformasi dari
masukan menjadi keluaran yang berguna dan lebih bernilai, seperti informasi
atau produk, ataupun berupa hal-hal yang tidak berguna seperti limbah.
d. Keluaran
Keluaran (output) merupakan hasil dari sebuah proses. Pada
sistem informasi, keluaran dapat berupa informasi, saran, cetakan laporan, dan
sebagainya.
e. Batas
Batas (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan
daerah di luar sistem (lingkungan). Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang
lingkup, atau kemampuan sistem.
f. Mekanisme
Pengendalian dan Umpan Balik
Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan
menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Tujuannya adalah
untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan.
g. Lingkungan
Lingkungan adalah segala sesuatu
yang berada diluar sistem. Lingkungan bisa berpengaruh terhadap operasi sistem
baik itu berupa kerugian ataupun keuntungan sistem tersebut.
5.2. Karakteristik sistem
Sebuah sistem meliki beberapa karakteristik, karakteristik
yang dimaksud adalah sebagai berikut:
a. Komponen sistem
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling
berinteraksi, bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen- komponen sistem
dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem. Suatu sistem dapat
mempunyai suatu sistem yang lebih besar yang disebut supra sistem, misalnya
suatu perusahaan dapat disebut dengan suatu sistem dan industri yang merupakan
sistem yang lebih besar dapat disebut dengan supra sistem.
b. Batasan system
(Boundary)
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu
sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas suatu
sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.
c. Lingkungan Luar
Sistem (Environment)
Adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi
operasi sistem.
d. Penghubung Sistem
(Interface)
Merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan
subsistem yang lainnya.
e. Masukan Sistem
(Input)
Merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan
dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal
input).
f. Keluaran sistem
(Output)
Merupakan hasil dari energi yang diolah oleh sistem.
g. Pengolah Sistem
(Process)
Merupakan bagian yang memproses masukan untuk menjadi
keluaran yang diinginkan.
h. Sasaran
sistem
Jika
sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.
5.3. Klasifikasi Sistem
Untuk dapat mengidentifikasi sebuah
sistem, sistem diklasifikasikan menjadi beberapa bagian yaitu:
a. Sistem Abstrak
b. Sistem Fisik
c. Sistem Alamiah
d. Sistem Buatan Manusia
e. Sistem Tertentu
(determinic system)
f. Sistem tak tentu
(probalistic system)
g. Sistem tertutup (close
system)
h. Sistem terbuka (open
system)
i. Sistem
sederhana dan Sistem kompleks
5.4. Pengertian Informasi
Para ahli yang bergerak dibidangnya
masing-masing memiliki beberapa pendapat tentang definisi informasi,
salah satunya adalah Amsyah, Zulkifli (2000), menurut beliau informasi adalah
“Data yang sudah diproses menjadi bentuk yang lebih berguna bagi pemakainya dan
mempunyai nilai piker yang nyata bagi pembuatan keputusan pada saat sedang
berjalan atau untuk proyek masa depan”. Sedangkan Gordon B Davis (2000)
menyatakan bahwa informasi adalah “Data yang telah diolah menjadi suatu bentuk
yang penting bagi penerima dan mempunyai nilai yang nyata atau dapat dirasakan
dalam bentuk-bentuk yang sekarang atau keputusan-keputusan akan mendatang”.
5.5. Pengertian Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem terintegrasi yang mampu
menyediakan informasi yang bermanfaat bagi penggunanya, atau sebuah sistem
terintegrasi atau sistem manusia-mesin, untuk menyediakan informasi untuk
mendukung operasi, manajemen dalam suatu organisasi.
5.6. Sistem Informasi Pendaftaran dan
Administrasi
Pendaftaran dan administrasi yang dimaksud disini adalah
proses memasukan data guna memperlancar dan mempermudah pendataan dan tindakan
yang akan dilakukan terhadap hewan-hewan yang didaftarkan untuk mendapatkan
pelayanan jasa dari klinik. Sistem ini menggunakan database MySQL sehingga
proses pengembangan selanjutnya menjadi lebih mudah untuk diimplementasikan.
6. Kerangka Pemikiran
Gagasan dari penulisan ini adalah, dengan diberlakukannya
sistem informasi pada klinik, pihak klinik dapat mengoptimalkan waktu, tenaga,
serta biaya kerja operasional klinik. Sistem yang digunakan klinik saat ini
masih tergolong manual sehingga mengakibatkan keterlambatan proses administrasi
klinik serta menambah biaya operasional. Diharapkan dengan diterapkannya sistem
baru keterlambatan proses pendaftaran dan administrasi dapat dikurangi karena
telah terjadi perubahan dari sistem manual menjadi komputerisasi pada metode
penelitian, penulis menjabarkan perihal yang berkaitan dengan analisa sistem
beserta perancangan sistem.
Pada bagian terakhir, sistematika penulisan dijelaskan
gambaran umum dari setiap bab terlampir pada penulisan skripsi
ini. Analisa Sistem Informasi pendaftaran dan administrasi
juga memberikan penjelasan secara teoritis tentang peralatan pendukung (tools
system) dari perancangan sistem yang terdiri dari DFD, kamus data, normalisasi,
struktur kode. Setelah proses itu, lanjut untuk tinjauan perusahaan, prosedur
sistem yang sedang berjalan dilengkapi dengan diagram alir data,
kamus data, spesifikasi sistem berjalan dan permasalahan yang terjadi dan
alternatif pemecahan masalah.
7. Metode Penelitian
7.1. Desain Penelitian
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan penelitian
deskriptif dimana metode deskriptif yaitu suatu metode dengan tujuan untuk
membuat gambaran secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta dan
sifat-sifat pada suatu objek penelitian tertentu. Tahap pertama, penulis
melakukan pengumpulan data dan bahan yang diperlukan terlebih dahulu,
selanjutnya penulis mengolah data dan bahan tersebut serta membahas sampai pada
suatu kesimpulan yang pada akhirnya dapat dibuat suatu laporan untuk
melampirkan semua kegiatan yang dikerjakan selama dilakukannya penelitian
di Karang Taruna Kelurahan Tugu ini.
7.2. Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, pengumpulan data dilakukan untuk
memperoleh keterangan serta menganalisis data sehingga data tersebut dapat
memberikan gambaran mengenai objek yang sedang diteliti. Ada dua jenis data
yang digunakan alam penelitian ini, yaitu data primer dan data sekunder.
7.2.1. Sumber Data primer
Sumber data primer adalah data yang diperoleh secara
langsung dari objek penelitian yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.
Teknik pengumpulan data ini diperoleh dari interview dan observasi.
7.2.2. Sumber Data Sekunder
Sumber data sekunder merupakan data yang diperoleh
secara tidak langsung dari organisasi dengan cara mempelajari catatan
tentang data anggota, catatan transaksi yang berupa kwitansi, formulir
pendaftaran serta dokumen lainnya yang berkaitan dengan masalah yang diteliti.
7.3. Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem
7.3.1. Metode Pendekatan Sistem
Metode pendekatan sistem merupakan adalah cara penyelesaian
persoalan yang dimulai dengan dilakukannya identifikasi terhadap adanya
sejumlah kebutuhan - kebutuhan, sehingga dapat menghasilkan suatu hasil operasi
dari sistem yang dianggap efektif. Dalam pelaksanaanya diperlukan tahapan kerja
yang sistematis.
7.3.2. Metode Pengembangan Sistem
Metodologi pengembangan perangkat lunak yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode waterfallI dimana setiap tahap dilakukan
secara sistematis mulai dari tahap awal ke tahap berikutnya. Metodologi
ini terdiri dari sistem engineering, analysis, design, coding, testing,
dan maintainance.
7.3.3. Alat bantu Analisis dan Perancangan
Analisa dan perancangan yang terstruktur dapat membantu
memberikan penjelasan yang lengkap. Sistem terdiri dari kumpuln elemen data
antara lain flow map, Diagram konteks, DFD, Kamus Data, Normalisasi, Relasi
Tabel, dan ERD.
7.4. Uji Coba
Metode pengujian adalah cara atau teknik untuk menguji
perangkat lunak dan mempunyai kemungkinan tinggi untuk menemukan kesalahan.
Adapun metode pengujian perangkat lunak yang penulis pakai adalah metode Black
Box Testing yaitu pengujian aspek fundamental system tanpa memperhatikan
struktur logika internal perangkat lunak berfungsi dengan benar.
8. Jadwal Penulisan / Time Table
Jadwal dan rentang waktu penulisan skripsi yang penulis
rencanakan adalah sebagai berikut:
Bulan 1
|
Bulan 2
|
Bulan 3
|
||||||||||
m1
|
m2
|
m3
|
m4
|
m1
|
m2
|
m3
|
m4
|
m1
|
m2
|
m3
|
m4
|
|
Bab1
|
||||||||||||
Bab 2
|
||||||||||||
Program
|
||||||||||||
Bab 3
|
||||||||||||
Bab 4
|
9. Daftar Pustaka
1. Amsyah, Zulkifli. 2000. Analisis
Dan Perancangan. Informatika. Bandung.
2. Anatol Raporot . 2002.
Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi. Andi Offset.Yogyakarta.
3. Gordon B. 2000. Analisis
Dan Perancangan. Informatika. Bandung.
4. Jogiyanto. 2002.
Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi. Andi Offset. Yogyakarta.
No comments:
Post a Comment